1. Jaga agar tetap musiman
Jika memungkinkan, bahan-bahan harus dibeli sesuai musim karena makanan khas Italia menggunakan produk segar dan kunjungi situs demo slot sebagai situs rekomendasi dari blog kami. Ini membantu memberi hidangan rasa yang fantastis dan berarti Anda tidak perlu menambahkan banyak lemak, garam, atau gula untuk meningkatkan rasa. Bahan-bahan segar musiman juga biasanya lebih padat nutrisi dan oleh karena itu lebih baik untuk Anda. Orang Italia suka berkeliling pasar lokal untuk memilih bahan-bahan mereka – itu bagian dari menikmati makanan.
2. Jangan berlebihan dalam membuat pasta
Saat Anda mempersiapkan untuk memasak pasta, Anda tidak boleh mengalokasikan lebih dari 120g pasta kering per orang. Seringkali orang membuat kesalahan dengan membuang seluruh kantong pasta ke dalam panci dan akhirnya memasak dan makan terlalu banyak. Juga berhati-hatilah agar pasta tidak terlalu matang karena pasta al dente (keras untuk digigit) memiliki indeks glikemik yang lebih rendah daripada pasta yang lembut dan terlalu matang – jadi ini baik untuk mengenyangkan dan membuat Anda kenyang lebih lama.
3. Ganti oli Anda
Ganti minyak goreng biasa dengan minyak zaitun berkualitas baik. Minyak zaitun jauh lebih baik untuk Anda daripada banyak minyak goreng biasa dan pasti lebih baik daripada memasak dengan mentega atau margarin jika Anda ingin sehat. Minyak zaitun virgin kaya akan lemak baik seperti tak jenuh tunggal dan omega 3 serta mengandung anti oksidan.
4. Ikan
Cobalah makan setidaknya dua porsi ikan berminyak seminggu. Ikan adalah bagian yang sangat penting dari makanan Italia dan kami juga menggunakan banyak kerang, yang bernutrisi tinggi – Anda tidak dapat mengalahkan sepiring makanan laut yang lezat.
5. Jadikan waktu makan sebagai kesempatan
Setiap waktu makan di Italia adalah acara besar, dan sebagai hasilnya kami sangat menyadari dan menghargai makanan yang kami konsumsi setiap kali kami duduk bersama. Hindari makan malam di TV dan gangguan lainnya dan berkonsentrasilah pada apa dan seberapa banyak Anda makan untuk membantu mengontrol ukuran porsi.
6. Masak dari awal
Kepuasan yang akan Anda dapatkan dari makanan Anda akan jauh lebih besar jika Anda berhasil memasak beberapa makanan dari awal setiap minggu. Anda juga akan tahu persis apa yang masuk ke dalam panci dan piring Anda. Buat saus dan bakso Anda sendiri dari awal, dan di akhir pekan, ketika Anda memiliki lebih banyak waktu, cobalah membuat pastry dan pasta Anda sendiri.
7. Perhatikan saus Anda
Orang Italia sedikit melapisi pasta mereka alih-alih menenggelamkannya dengan saus. Pembekuan yang berlebihan hanya menumpuk kandungan kalori dan lemaknya tanpa menambah rasa ekstra. Jika Anda memperhatikan berat badan Anda, hindari pasta berbentuk tabung seperti rigatoni dan penne karena pasta tersebut menyerap lebih banyak saus.
8. Makanan penutup
Tukar makanan penutup kalori Anda dengan salad buah sehat yang enak. Jika Anda membeli buah saat sedang musimnya, Anda akan menemukan bahwa manisnya akan mengalahkan keinginan makan gula.
9. Saus salad
Saat menghias salad, gunakan cuka balsamic berkualitas baik dan beraroma sehingga Anda bisa mengurangi jumlah minyak yang tercampur dengannya. Cuka balsamic rendah kalori dan untuk membuat saus yang sehat cukup campurkan dengan sedikit minyak zaitun murni sebagai pengganti saus salad atau mayonaise.
10. Gremolata
Untuk menambahkan banyak rasa pada steak panggang atau ikan bakar, gunakan gremolata sebagai pengganti saus krim atau berminyak. Gremolata adalah hiasan Italia dari bawang putih mentah, cincang halus, peterseli segar dan kulit lemon dan ketika ditaburkan di atas ikan atau daging Anda di akhir memasak, itu menambah rasa dalam jumlah besar tanpa kalori atau lemak.